Jumat, 28 April 2023

Mengapa kemeja batik lebih kelihatan elegan jika dibuat model kerah shanghai?

 

Kerah shanghai atau kerah mandarin, ada juga yang menyebutnya kerah Mao. Mao yang dimaksud adalah pemimpin Republik Rakyat Tiongkok sampai tahun 1959, yaitu Mao Zedong.


Kerahnya, meski tinggi, bahkan tidak berdiri. Itu juga dilipat.

Pada 1960-an dan 1970-an, setelan Mao (setelan zhongshan) menjadi mode di kalangan sosialis dan intelektual Eropa Barat, Australia, dan Selandia Baru.Terkadang dipakai di atas turtleneck .

Kerah ini juga terkenal karena Mao mengenakannya pada beberapa foto resminya. Lalu muncul di Perancis pada akhir tahun 1960 an, dibuat oleh desainer Pierre Cardin.

Jadi ketika sebelumnya kerah ini sangat populer di kalangan Tionghoa, kerah ini dipengaruhi oleh Cina Han

Penggunaan kerah tinggi pada pakaian dimulai pada akhir dinasti Ming dan dipakai pada dinasti Qing, sekarang sudah mendunia.

Selain itu disebut juga kerah Nehru.

Gradien sudut mungkin berbeda. Kerah tegak bersudut. Yang akhirnya juga populer di Inggris dan AS tahun 1960an.

Karena batik adalah bahan yang akan digunakan. Maka kita akan fokus dalam membahas kerahnya.

Kerah mandarin/shanghai maksudnya merujuk pada kerah yang tidak dilipat berdiri di sekitar garis leher dengan celah di tengah depan, mengacu pada kerah tinggi bertepi melengkung berasal dari cheongsam.


Mengapa nampak elegan?

Secara fungsional kerah ini bisa menutupi kekurangan tubuh pada bagian leher. Jika udara dingin bisa mengurangi rasa dingin dan hembusan angin juga. Kerah ini membuat tubuh nampak lebih bidang dan dalam penampakan tertentu bikin lebih berwibawa dan bisa berkesan profesional juga untuk pakaian resmi. Rapih dan terkesan bersih.

Secara dekoratif, kita bisa berkreasi dengan berbagai macam bentuk variasi kerah shanghai ini dengan lebih modern (nomer 2,3,4).

Kerah ini polos dan punya bentuk tegak sejajar di bagian leher. Jenis ini mempunyai ciri khas seperti pada bentuk originalnya (nomer 1).


Beberapa detil yang bisa diterapkan dalam pembuatan busana batik dengan kerah shanghai

Mengukur lingkar leher dengan tepat.

Untuk nanti saat menjahit mendapatkan kerapatan yang diinginkan sesuai. Dapat diukur dari pangkal leher cekungan ditengah leher melingkar sampai kembali cekungan leher. Jangan pas leher, ukuran menjadi kekecilan dan mencekik. 

Jika perlu video pengukuran leher, bisa dilihat dibawah ya.

Modifikasi desain kerah shanghai

Detil-detil lain

Kancing tempel yang biasa bunyi ceklis/cetit/jepret

Nah untuk kancing yang tepat pada kerah di leher, kita bisa menggunakan kancing tempel. Ada berbagai macam kancing tempel dari yang murah sampai premium. Jadi bisa pilih yang sesuai. Selain mempercepat saat pemakaian. Kancing seperti ini lebih mudah dibanding kancing biasa. Namun, kancing biasapun juga umum.

Kancing sembunyi

Pada detil ini akan memberikan kesan lebih minimalis dan rapi. Bisa bilang ke penjahit minta dibuatkan kancingnya sembunyi. Namun, tidak sembunyipun tak apa-apa, karena itulah standar umum.


Kalau sudah siap bahan silahkan dijahitkan. Siapa tahu nanti vibesnya jadi seperti ini. James Bond nyalon jadi Pak lurah.

Sean Connery as James Bond in Dr. No, 1962

Contoh refrensi pecah motif batik dan kain polos

By Ivan Gunawan

Kalau ingin tidak terlalu ramai.. bisa dipadukan dengan polosan. Akan nampak memberikan kesan muda.

Semoga bermanfaat.

Catatan Kaki