Mungkin bisa dicoba dengan Tamanu oil.
Jadi saya iseng awalnya, ingin mencoba merawat wajah dengan menggunakan bahan alami. Saya coba mencari oil untuk melembabkan wajah. Dapatlah oil untuk melembapkan, eh ternyata ada juga produk untuk jerawat. Siapa tahu saat siklus hormonal, jerawat satu dua muncul. Jadi saya beli dua produk, Rice bran oil untuk melembapkan (mengecilkan pori-pori, anti aging, meratakan warna kulit) dan Tamanu oil untuk jerawat. Karena harganya juga ramah.
Kebetulan saya belum pakai, tapi keluarga ada yang sedang berjerawat, dijalanan kena debu, bikin jerawatnya besar. Di hidung dan rahang. Mungkin pengaruh masker juga, seharian dijalanan gitu.
Jadi, saya pakaikan saja dulu. Produk yang baru saja beli, sekalian uji coba apakah manjur. Nah sebelum dioleskan selalu dimulai dengan membersihkan wajah dulu, seperti mencuci wajah dengan sabun wajah. Pada hari pertama dioles lalu dibawa tidur. Besoknya agak kempes. Lalu hari kedua dipakai, jerawat dihidungnya sudah mengecil dan mulai mengering. Tinggal sisanya yang lain juga sudah kempes. Wah lumayan cocok.
Saya juga ikut oleskan di tempat jerawat di lain hari, ternyata hasilnya juga lumayan mengempeskan atau mematangkan kemudian mengeringkan. Alhamdulillahnya cocok. Pemakaian hanya pada area yang dikeluhkan saja. Jika ada yang pakai acnes gel untuk jerawat, itu kan juga efektif, nah minyak ini bisa lebih cepat efektifitasnya dari itu yang saya rasakan.
Jadi kesimpulannya adalah
- Jerawat akan mengempes dan radang memerah akan berkurang bahkan hilang setelah dioles dengan oil ini.
- Jika telah matang atau kempes, maka akan lebih cepat mengering.
- Sebagai perawatan jika kulit mengalami luka gores, strechmark baru dan luka bersentuhan dengan panas.
- Jika jerawat terasa pegal akan berkurang rasa pegalnya.
- Mengempiskan beruntusan pada kulit wajah.
Bagaimana jika tidak cocok?
- Jika mengalami rasa gatal, kemerahan, iritasi, atau efek samping lainnya setelah menggunakan, segera hentikan pemakaian. Meskipun minyak ini pada dasarnya aman.
- Hal lain yang dapat muncul bisa seperti beruntusan. Jadi seperti biasa untuk pemakaian produk kecantikan bisa berbeda hasil antara satu orang dengan orang lainnya.
- Orang yang memiliki alergi biji buah tertentu harus menghindari minyak ini. Karena minyak ini merupakan hasil dari ekstrak biji buah pohon cemara, atau Calophyllum inophyllum.
- Karena berbahan dasar minyak, penggunaan harus diperhatikan supaya tidak menyumbat pori-pori wajah. Mungkin ada jenis kulit yang tidak cocok dengan oil based.
Sekilas tentang Tamanu Oil
Tamanu oil adalah hasil ekstrak biji buah pohon cemara yang disebut Calophyllum inophyllum. Minyak ini sering digunakan oleh masyarakat di Asia Tenggara karena manfaatnya yang luar biasa untuk kulit seperti jerawat, psoriasis, dan bekas luka.
Tamanu oil mengandung calophyllolide, yaitu zat yang diketahui memiliki sifat antiradang. Selain itu, minyak ini juga mengandung senyawa delta-tocotrienol (sejenis vitamin E) serta sejumlah antioksidan yang bermanfaat untuk kulit.
Jadi setelah membaca penjelasan kemanfaatan minyak ini.
- Sifat antimikroba, antibakteri, serta antiradang yang akan membantu mempercepat pengobatan bekas luka jerawat atau keloid.
- Antioksidan yang tinggi dapat menenangkan kulit yang terbakar, mencerahkan kulit yang menggelap, serta membantu proses penyembuhan luka dengan cepat.
- Mengurangi kemunculan stretch marks. Dengan mengoleskannya secara berkala. Sampai mendapatkan perubahan yang baik.
Selain kelebihan, kekurangan yang dirasakan adalah
Karena bentuknya minyak, jadi serasa berat atau seperti lengket diwajah. Seolah meresapnya juga lama. Tapi telaten beberapa hari, cukup membantu rasanya. Selain itu mungkin keluhan ada pada baunya. Kalau untuk saya, karena saya biasa menggunakan rempah-rempahan untuk sehari-hari, jadi tidak terlalu menganggu, mengingat hasilnya lumayan. Setelah jerawat kempes tidak perlu memakainya lagi.
Ket : Harga bervariasi mulai dari 35 K-100 K > sesuai dengan volume produk dan brand yang memproduksi.
Catatan Kaki