Penemb4k4n salah satu calon presiden Ekuador
Detik-detik kejadian begitu cepat
Terjadi setelah keluar dari gedung usai kampanye di ibu kota Quito. Fernando Villavicencio, salah satu capres dit3mb4k1 kep4l4nya sebanyak tiga kali. Pemilihan umum segera akan dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus ini. Sebentar lagi.
Pelaku penemb4k4n juga tew4s dalam kejadian ini. Motif belum diumumkan dari pihak berwenang. Villavicencio sendiri menurut sumber yang saya baca adalah aktivis dan jurnalis yang kritis, terutama dalam mengkritik pemerintahan Rafael Correa.
Untuk saya, kejadian ini sungguh kontroversial. Kampanye berd4ra4h. Sangat mengagetkan saya. Di sisi lain yang bersamaan, Ekuador memang sedang mengalami peningkatan kekerasan beberapa tahun terakhir karena adanya kartel n4rkob4.
Presiden Lasso sempat mengumumkan keadaan darurat dan jam malam di tiga provinsi menyusul sejumlah pembunuhan yang terkait dengan kejahatan yang terorganisir.
Ini menjadi isu utama dalam kampanye Villavicencio. Ia bahkan menyuarakan penundaan kampanye karena kekerasan politik meningkat, termasuk p3mbunuh4n walikota Manta pada bulan Juli. Artinya korban ini tidak satu-satunya.
Masalah ini klise di antara para kartel dan jatah perdagangan n4rkot1ka. Jalur di antara Kolombia dan Peru menjadikan Ekuador lokasi transit ideal untuk perdagangan obat-obatan t3rlarang dengan Meksiko.
Cerita kejahatan terorganisir organisasi besar hingga pelenyapan pihak berwenang seperti ini tadinya hanya saya lihat di film saja. Namun, justru film lah yang mengangkat kejadian nyata ini. Semoga tidak bertambah jumlah korban lagi.
Keinget Fernando Colunga yang sering jadi pasangan Thalia dalam beberapa judul telenovela. Ia tadinya akan berperan sebagai Kepala K4rtel N4rkoba. Tokoh yang diperankan adalah sosok yang disegani masyarakat disana. Tapi urung diperankan.
Digantikan ini…
Catatan Kaki